Tak sedikit yang bikin bisnis dadakan selama Ramadan berlangsung. Mereka memanfaatkan momentum tingginya animo masyarakat Muslim untuk menjalankan ibadah puasa sambil melengkapi kebutuhan Ramadan dan lebaran Idul Fitri.
Misalnya, ada yang menggeluti bisnis kuliner dengan jualan takjil, jualan kue kering, jualan hampers atau ada juga yang coba-coba jualan busana Muslim.
Sah-sah saja aktivitas tersebut dilakukan selama halal dan mendatangkan cuan dengan memanfaatkan vibes Ramadan yang memang kadang jadi bulan panennya para pedagang.
Tetapi alangkah disayangkan bila bisnis dadakan Ramadan tersebut tidak diseriusi hingga bisa jadi bisnis permanen yang bisa datangkan cuan terus menerus.
BACA JUGA:
Salah satu cara efektif untuk membuat bisnis dadakan Ramadan jadi permanen dengan melakukan pencatatan keluar masuknya uang menggunakan aplikasi Accurate.
Software akuntansi Accurate ini lebih dari software akuntansi biasa. Accurate akan membantu pelaku usaha memahami penjualan, stok, pajak, pengelolaan cabang, produksi, hingga pembuatan laporan keuangan jadi lebih mudah dengan Accurate.
Sehingga ketika memulai usaha, semua data tentang aktivitas keuangan, penjualan stok barang dan seterusnya akan tercatat dengan rapi.
Pencatatan ini tidak manual tapi terdigitalkan.
Salah satu langkah digitalisasi yang penting dilakukan dalam bisnis adalah digitalisasi akuntansi yaitu proses pencatatan dan pelaporan keuangan yang semula berbasis tradisional berubah ke proses digital.
Mengapa akuntansi berbasis digital sangat diperlukan? Pemanfaatan digital dalam akuntansi keuangan dan manajemen dapat membantu UMKM menghitung, melaporkan, mengirimkan, dan menginterpretasikan data keuangan dengan lebih cepat, efisien, dan efektif.
Bila sudah tercatat secara digital dengan Accurate, untuk selanjutnya menjadikan bisnis dadakan Ramadan menjadi permanen akan lebih mudah dan tentunya bisa tampil lebih percaya diri untuk meningkatkan layanan bisnis.